Postingan

Benar, dirimu…

Gambar
  Benar #Benar wajah itu layaknya rembulan Tampak bersinar namun tidak menyilaukan Tampak indah dan tak jemu orang memandang Menetap dalam ingatan, tak mudah dilupakan #Jika engkau adalah lagu Kuingin tengelam dalam melodimu Melebur bersama menjadi satu Dinyanyikan suara alam yg merdu #Bagiku engkau adalah awan Yg berikan keteduhan diwaktu siang Menjadi perantara turunnya hujan Sahabat langit, hiasan alam #Mungkin engkau adalah kopi Setegug cintamu, hadirkan segudang inspirasi Membuka fikiran, membangkitkan diri Menghapus resah, menyejukkan hati. @kh #dan engkau adalah cinta Cinta lahir dari sebuah asa Kemudian dirangkai dengan kata kata Penuh nada dan irama Cinta adalah dasar Cinta adalah akar. @Skm.N #Penjagahari 7 Mei 2022

Aku selalu

Gambar
  Selalu Aku selalu merindukanmu, nona.. Baik engkau pun sama,  atau justru membuang muka. Karena rindu adalah rasa yang ikhlas, tetap hadir meskipun tanpa balas. Akupun menyukaimu, nona.. Baik engkau pun sama,  atau justru membuatku kecewa. Karena cinta adalah rasa paling setia, tetap tumbuh meski dipenuhi luka. #penjagahari Model dalam foto : Husnabasith

Cinta yang diharap “laila_majnun”

Gambar
Ku ingin cinta ini layaknya cinta majnun dan laila.. Tetap setia, walau orang tua memisahkan antar keduanya.. Tak putus kesetiaannya hingga ajal berkata.. Hingga keduanya dipersatukan di syurga-Nya.. Walau ku tahu bagiku cinta ini sebelah mata belaka.. Namun siapa sangka? Tuhan yang maha tahu segalanya.. Silahkan pergi, bermainlah, aku kan tetap bersantai disana.. Menunggu hingga dirimu bosan, dan kembali padaku akhirnya. Telah kusampaikan doa-doaku mengenai ia yang kucinta.. Pemilik wajah serta senyum nan indah, bukti kuasa-Nya.. Sengaja hari-hari ku coba tuk sejenak tak memikirkannya.. Hingga waktu menjawab, apakah kita kan bertemu di dunia, surga, atau kedua-duanya. #Pelangi. #Santri_Rantau. #Qais_majnunbiLaila

Maafkan diri yang salah

Beberapa kali lisan ini mungucap.. Kata-kata yang dapat membuatnya menetap.. Salahkah aku? Aku terlalu mengumbar keahlianku.. Terhadap dirimu, kulampiaskan hobiku itu.. Hina mungkin pandangan mata itu padaku.. Karna ku, semua orang tak bersalah tertuduh olehmu.. Maka pasti kan kau katakan “semua sama” begitu??.. Oh biarlah, karna sejatinya hidup ini tak menentu.. Oh.. sekali lagi maaf, kata yang dapat kuucap.. Aku tidak tahu kepada siapa dan siapa syair itu terucap.. Akupun tak sadar ketika memang banyak orang menatap.. Dan akulah sang hina, pemilik gubuk dengan genting beratap. #Santri_Rantau

Nikmati kopi

Tidur.. menyelam ke permukaan lautan bawah sadar.. Menggapai karang berwarna-warni yang tampak terang.. Bercanda tawa bersama ribuan ikan yang menawan.. Timbulkan senyuman dan semua penat kan ditiadakan. Bangun.. apa masalahmu dengan rupa-rupinya dunia.. Ketika memang menurutmu tak sedang bersahabat dengannya.. Ubah rute hidupmu, jangan terus melamun karenanya.. Jalan tak hanya satu, ribuan cabang jalan tersedia. Jalan kebenaran tak hanya lurus satu arah.. Walau begitu tetap kepada tujuan pertama mengarah.. Terhadap yang terjadi padamu usahakan jangan risau dan gundah.. Minumlah good day agar suasana harimu menjadi cerah. Berikan pendapatmu tentang kopi.. “Pahit rasanya” itu yang kan kau katakan tuk mengomentari.. Salah, jika itu yang keluar dari lisanmu Akhii.. Mungkin kau harus lebih sering belajar menikmati kopi.. Kopi itu pahit, hakikatnya.. Bagi mereka yang hanya menikmati manisnya.. Belumkah kau pernah mendengar “penikmat kopi”, gelarnya?.. Kau berucap “pah

Pergi tak berbilang

Kini ku tahu, mengapa awan seolah melambai hingga mata tertuju padanya.. Ada kabar yang tak terduka membuat jiwa gundah karnanya.. Roda itu, perputar bersamaan dengan angin yang berhembus ringan.. Bahkan tak dapat kulihat tatapan semut kecil yang ikut berputar pada velg ban.. Hanya senyuman dari raja semut saja yang seolah berikan tanda kepergian.. #pergi_tanpa_lambaian #_BG

Suatu hari, akan kuluapkan rasa cinta ini

Maka aku akan benar” mengungkapkan rasa cinta ini, ketika memang dirinya sudah siap untuk mendengarnya. Dirinya yang kuidam”kan sejak masanya, hingga kini wajah lucuku berubah menjadi wajah yang penuh tanda tanya. 🤣 dialah pelangiku, yang tak mampu ku temui jika Tuhan tak benar” memperlihatkannya selepas hujan.. dia yang sulit diprediksi, bagai badai ditengah lautan.. Dia yang terkadang membawa senyuman, bagai ikan hias dalam lautan.. Dia yang terkenang menyembuhkan gundah haluan, bagai hutang yang tak terbayarkan.. Oh.. sungguh hati tak ingin bosan.. meminta kepada Sang pemilik daratan dan lautan.. Ingatan tak ingin lekang, mengingatnya sebagai ciptaan indah Sang pengatur siang.. Tangan ingin selalu bergandengan, bersama” menuju kasihnya Tuhan.. Kaki ingin selalu bersama berjalan, menuju Ridho-Nya Pencipta yang tak pantas ditentang..